YOUTHINDONESIAN - Pada hari Kamis, 30 Mei 2024, Sejumlah mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Program studi Akuntansi mengadakan sosialisasi untuk mempersiapkan calon wirausaha dengan judul “Membangun “Green Economy Perspective” Sebagai Tolak Ukur Utama Dalam Berwirausaha Untuk Kelestarian Lingkungan dan Keberlanjutan Bisnis bagi Siswa SMK Madinatul Hadid”. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada para siswa tentang pentingnya konsep ekonomi hijau dalam dunia wirausaha, serta mendorong mereka untuk mengembangkan usaha yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Sosialisasi wirausaha : Mempersiapkan Calon Wirausaha dengan Konsep Green Economy
Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang diadakan oleh kelompok 6 ini diikuti lebih dari 40 siswa dari berbagai jurusan di SMK Madinatul Hadid. Dalam sosialisasi tersebut , mahasiswa menyampaikan materi tentang dasar-dasar kewirausahaan, strategi bisnis, serta pentingnya inovasi dalam menciptakan produk yang memiliki nilai jual tinggi dan ramah lingkungan. Materi tersebut disampaikan dengan cara yang menarik melalui presentasi interaktif, diskusi kelompok dan studi kasus.
“Kami berharap melalui sosialisasi ini, para siswa dapat memahami bahwa berwirausaha tidak hanya soal mendapatkan keuntungan, tetapi juga bagaimana cara menjaga kelestarian lingkungan. Green economy adalah masa depan wirausaha yang harus kita dukung dan kembangkan bersama,” ujar Ketua Tim Sosialisasi, Raden Jaka.
Salah satu narasumber, Miska Ranti, menjelaskan bahwa penerapan green economy dalam wirausaha dapat dilakukan dengan berbagai cara, misalnya memanfaatkan limbah organik sebagai bahan baku produk, mengembangkan produk ramah lingkungan, dan menggunakan teknologi yang hemat energi.
"Dengan menerapkan konsep green economy, kita tidak hanya bisa menciptakan produk yang unik dan inovatif, tetapi juga berkontribusi pada pelestarian lingkungan," tambah Miska.
Antusiasme Siswa SMK Madinatul Hadid
Antusiasme siswa SMK Madinatul Hadid terhadap sosialisasi ini sangat tinggi. Mereka aktif bertanya dan berdiskusi tentang berbagai ide bisnis yang dapat dikembangkan dengan konsep green economy. Salah satu siswa, Lulu, menyampaikan ketertarikannya untuk memulai usaha daur ulang plastik menjadi barang-barang bernilai jual tinggi.
"Sosialisasi ini sangat menginspirasi kami untuk berpikir lebih kreatif dan peduli terhadap lingkungan. Kami jadi tahu bahwa bisnis bisa sukses tanpa merusak alam," ujar Lulu.
Harapan Kedepan
Kepala Sekolah SMK Madinatul Hadid, Bapak Yusroni, M.E, menyambut baik kegiatan sosialisasi ini. Beliau berharap, kegiatan semacam ini dapat rutin dilakukan untuk memberikan bekal tambahan bagi para siswa dalam menghadapi dunia kerja dan bisnis yang semakin kompetitif.
"Kami sangat berterima kasih kepada para mahasiswa yang telah berbagi ilmu dan pengalaman mereka. Semoga para siswa dapat menerapkan ilmu yang didapat dan menjadi wirausaha yang sukses dan beretika," ungkap Bapak Yusroni.,M.E.
Melalui kegiatan ini, diharapkan para siswa SMK Madinatul Hadid tidak hanya memiliki keterampilan teknis sesuai dengan jurusan mereka, tetapi juga mampu mengembangkan jiwa kewirausahaan yang inovatif dan berwawasan lingkungan. Ini merupakan langkah kecil namun signifikan menuju masa depan yang lebih baik, di mana ekonomi dan lingkungan dapat berjalan beriringan. (Red-)