Cerita Mahasiswa UIN SMH Banten Mampu Menyelesaikan Kuliah 3,5 Tahun

masukkan script iklan disini

YOUTH INDONESIAN - Kuliah Srata 1 (S1) pada umumnya dapat diselesaikan normal dalam waktu 4 Tahun. Bahkan beberapa mahasiswa menyelesaikan kuliah melebihi kurun waktu 4 tahun entah karena persoalan mata kuliah yang belum selesai, skripsinya belum juga selesai, atau karena persoalan kerja dan organisasi. 

Mungkin buat beberapa orang mustahil dapat menyelesaikan kuliah hanya 3,5 tahun. Namun Roja Rohmatulloh atau yang biasa disapa dengan Roja Mahasiswa Program Studi Ilmu Hadis Fakultas Ushuluddin dan Adab UIN SMH Banten mampu menyelesaikan kuliahnya hanya kurun waktu 3,5 tahun.

Pria kelahiran Pandeglang, 08 Oktober 1999 atau yang biasa disapa Roja mahasiswa Ilmu Hadis 2019, sebelum kuliah sudah senang dalam dunia prestasi, organisasi, usaha, dan suka bersosialisasi dengan beberapa orang. 

Sejak masa sekolah ia tak lupa untuk memiliki beberapa pengalamannya dalam prestasi. Adapun beberapa pengalamannya dalam prestasi. 

Pengalaman Prestasi

- Juara 1 Lomba Pidato Bahasa Indonesia di Pesantren Daar el-Istiqomah tahun 2015

- Juara 3 Lomba Debat Bahasa Arab Darel Azhar Anniversary tahun 2017

- Juara 3 Lomba MQK provinsi Banten 2017

- Juara 1 Lomba Pidato Bahasa Indonesia Jambore Raimuna Darussalam Gontor 2017

- Juara 1 Lomba Pidato Bahasa Indonesia Manahijussadat Scooting Anniversary Banten-Lampung 2017

- Juara 1 Bindamping Pramuka Deklarasi Darel Azhar VII 2018

Dalam dunia organisasi, Ia memiliki pengalaman di beberapa organisasi menjadi pemimpin, contohnya dalam organisasi Pondok Pesantren, ia pernah menjadi Ketua Umum Organisasi Ponpes pada tahun 2017, bahkan di rumahnya tepatnya di Komplek Griya Permata Asri, Serang ia pernah menjadi Ketua Pemuda Griya Permata Asri. 

Di kampus pun ia senang dengan dunia organisasi, pengalamannya di organisasi membuat ia menjadi sosok pemimpin yang cerdas dan memiliki banyak pengalaman yang luar biasa. Pengalamannya menjadi seorang aktivis mahasiswa juga pernah ia rasakan contohnya pada tahun 2021 ia pernah menjabat sebagai Ketua Umum Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) UIN Banten. 

Dalam dunia usaha dan bisnis sudah ia lakukan sejak remaja. Tekadnya untuk mandiri dan membiayai keperluannya sendiri membuat sosok enterpreneur muda sejak dahulu. Mulai dari berdagang somay, cilok, susu kedelai, dan produk andalan baso ikan malingping.

Tidak hanya itu saat ini ia juga merupakan owner dari Roja Aqiqah. Sebuah lembaga usaha yang menyediakan layanan Aqiqah dan Cathering. Ia bermitra dengan beberapa lembaga yang berkaitan dengan kambing dan sapi.

Ia mengaku kesibukannya dalam dunia organisasi dan bisnis tidak membuat akademiknya menurun. Dari semester 1 sampai 7 ia memiliki nilai yang bagus di setiap mata kuliah.

Ia juga selalu membagikannya ke teman-temannya di kampus untuk motivasi agar tetap menjadi sosok mahasiswa berprestasi dalam bidang apapun yang tidak membuat akademik menurun. 

(Red/Yoga)